IndeksSultra.com, Kendari- Strategic Manager Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Ikrama Masloman membeberkan terkait alasan pasangan calon (paslon) nomor urut dua, Andi Sumangerukka (ASR) dan Hugua di pemilihan Gubernur (Pilgub) Sultra dapat mengungguli tiga rivalnya.
“Paslon ASR-Hugua ini, dinilai sebagai sebagai paslon paling merakyat ini karena pasangan ini paling sering turun langsung menyapa masyarakat,” katanya, Rabu 27 November 2o24.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan paslon pesaing lainnya yang baru deaktifasi massif mejelang Pilkada serentak.
“Bahkan, merakyat dan sering turun kebawah ini terbangun jauh sebelum tahapan pilkada dimulai,” ungkapnya.
Alasan kedua, pasangan ini dinilai sebagai pasangan yang paling bersih dari korupsi jika dibandingkan dengan tiga paslon lainnya.
“Kami turun untuk bertanya langsung siapa diantara empat paslon ini yang dianggap paling bersih dari korupsi dan 38 persen menjawab ASR-Hugua,” ujarnya.
Selanjutnya paslon nomor urut dua ini unggul pada semua aspek personality dan kepemimpinan. Lalu yang paling terakhir paslon ini mendapatkan simpatik dari derasnya serangan lawan dalam proses pilkada.
“Kampanye dan debat, ASR Hugua, sering dijadikan titik serang, yang lebih bersifat personal, identitas, yang tidak hanya bersifat kampanye negatif namun banyak kampanya hitam. Konsisten membahas program dan gagasan ketimbangan merespon serangan ini yang menarik simpatik. Image terzolomi terasa kuat, karena ASR-Hugua menjadi titik serang utama atau musuh bersama, namun dengan serangan sporadic dan tidak terancang matang, sehingga menggerus suara lawan,” pungkasnya.
Untuk diketahuim paslon ASR-Hugua memperoleh suara sebanyak 52,45 persen melalui hitung cepat yang dilakukan LSI Denny JA.
Penulis: Iche
Komentar