Berhasil di Desa Muara Tinobu dan Laramo, Mendes Bakal Replikasi Program Desa Inovasi di Seluruh Indonesia

IndeksSultra.com, Konawe Utara- Program Desa Inovasi yang berhasil diterapkan di Desa Muara Tinobu dan Desa Laramo, Konawe Utara (Konut) bakal direplikasi oleh Kementrian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT).

Menteri Desa PDT, Yandri Susanto mengungkapkan program dari kedua Desa tersebut akan direplikasi di desa-desa di seluruh Indonesia.

Untuk diketahui, Desa Muara Tinobi dan Desa Larami merupakan contoh konkrit dari Desa Inovasi yang digawangi oleh Prof. Siti Zuhro dan tim yang berada dalam arahan Badan Riset dan Inovasi Desa (BRIN).

“Dua Desa ini memiliki latar belakang berbeda, yakni Desa Muara Tinobu mermiliki potensi kelautan dan Desa Laramo dengan potensi perkebunannya,” kata Mendes PDT, Rabu 11 Desember 2024.

BACA JUGA  Satu Dekade HMC, Karya Modifikator Honda Semakin Variatif

Dikatakan, keberhasilan dikedua Desa tersebut akan menjadi contoh tanpa melakukan pergeseran potensi atau pergantian karena potensi baru yang ada.

“Ini akan menaikkan potensi tyang ada di desa dengan kesadaran akan sumber daya manusia yang akan digerakkan dan diberdayakan,” jelaskan.

Lanjutnya, kunci keberhasilan dan kesuksesan untuk mereplikasi Desa Inovasi ada dua, yaitu pemberdayaan dan pendampingan. Oleh karena itu, partisipasi masyarakat sangat penting dalam keberhasilan program tersebut.

“Jadi kalau cuma diberdayakan dan tidak didampingi tidak akan berhasil juga. Kalau hanya didampingi dan tidak ada pemberdayaan tidak berhasil juga. Dua kata kunci ini, pemberdayaan dan pendampingan, itulah yang dilakukan oleh BRIN,” ujar Yandri.

BACA JUGA  Meriahkan HUT Sulsel, PT Vale Hadirkan Booth Kopi yang Diolah UMKM Binaan

Ditempat yang sama, Kepala BRIN, Laksana Tri Handokomengungkapkan tugas utama BRIN selain melakukan penelitian dan riset juga melakukan inovasi.

“Inovasi tidak hanya dilakukan di Kota, namun Desa Inovasi menjadi bukti BRIN juga memiliki fokus mengurus desa,” ujarnya.

Harapannya, program desa inovasi juga bisa direplikas diseluruh desa-desa di Indonesia.

“Kami tidak hanya mengurusi kota, tapi kami juga mengurusi desa. Ini adalah bentuk, bukti dan komitmen kami untuk masuk ke desa.  Semoga ke depan bisa direplikasi ke desa-desa yang lain,” harapnya.

 

Penulis: Nur Cahaya

Komentar