Peduli Kemanusiaan, PT Vale Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor di Sulsel

RAGAM18 Dilihat

IndeksSultra.com- Pt Vale Indonesia Tbk (PT Vale) berkolaborasi bersama Kementrian Energi dan Sumber Daya Alam  (ESDM) dan Dinas ESDM Sulawesi Selatan (Sulsel) membantu masyarakat terdampak banjir dan longsor di Kabupaten Barru dan Soppeng, Sulsel.

Bantuan tersebut sebagai wujud  komitmen dan kepedulian terjhadap kemanusiaan yang dimana PT Vale merubajan bagua dar goup MINS ID.

Bantuan yang disalurkan berupa makanan instan, air mineral, ikan kaleng, popok, susu bayi, sarung, terpal, hingga obat-obatan. Bantuan tersebut disalurkan ke posko korban bencana di Kabupaten Barru dan Soppeng, pada Selasa 24 Desember 2024.

Head of External Relation PT Vale Indonesia, Endra Kusuma menyebutkan, bantuan kemanusiaan disalurkan perseroan untuk membantu meringankan beban masyarakat di Barru dan Soppeng yang terdampak bencana banjir dan longsor yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

“Perseroan berkolaborasi dengan Kementerian ESDM hari ini menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Kabupaten Barru dan Soppeng. Kita bersama Kementerian ESDM dan Dinas ESDM Provinsi Sulsel dalam rangka ‘ESDM Siaga Bencana’ membantu masyarakat di dua daerah ini, dan semoga ini bisa membantu masyarakat dan menjadi berkah untuk kita semua,” jelasnya.

Selanjutnya, Endra juga berharap agar kedepannya semua pihak bisa bahu-membahu, dan saling membantu untuk menanggulangi serta menurunkan bencana alam di Sulawesi Selatan.

BACA JUGA  Gelar Operasi Katarak, PT Vale Komitmen Bantu Menurunkan Angka Kebutaan

Bantuan disalurkan lewat dua unit mobil box, masing masing diserahkan di Posko Bencana Barru di Gedung Islamic Center Barru, dan Rujab Bupati Soppeng di Kabupaten Soppeng.

Adapun bantuan yang disalurkan ke dua daerah tersebut berupa 100 Galon air mineral, 200 kardus mi instan, 100 kaleng ikan sarden, ratusan pcs obat obatan seperti Paracetamol, diatabs, minyak kayu putih, 150 dos susu bayi, 1.440 pcs popok bayi, 60 lembar sarung serta 60 lembar terpal.

Supervisor Provincial Government Relations PT Vale, Esse Yuspianti, turun langsung menyerahkan bantuan ke salah satu titik yang terdampak, yakni di Perumahan BTN Ghina Sakinah, Kelurahan Tuwung, Kecamatan Barru.

Dikatakan, aksi ini merupakan bagian dari komitmen PT Vale dalam menjalankan nilai- nilai *CARES*, yakni Compassion, Accountability, Resilience, Excellence, dan Sustainability.

“Di titik yang terdampak banjir ini, kita memberi fasilitas yang paling dibutuhkan warga, seperti susu formula untuk bayi, sarung, air mineral dan obat-obatan. Kita berharap semua pihak bisa saling membantu memitigasi dampak banjir ini,” ujarnya.

Sementaraitru, Plh Sekda Barru, Andi Syarifuddin Andi Pasinringi, menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang besar kepada Vale atas bantuan tersebut.

BACA JUGA  Sambut Hari Guru, Polres Konsel Gelar Bakti Kesehatan dan Bagikan Sembako untuk Guru

“Atas nama Pemkab Barru kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada PT Vale. Ada beberapa item bantuan yang betul betul dibutuhkan korban yang disalurkan Vale. Seperti susu, popok bayi dan obat-obatan. Ini baru Vale yang memberikan,” ungkap Andi Syarifuddin usai menerima secara resmi bantuan dari PT Vale, didampingi Kepala BPBD Barru, Umar S.

Salah satu korban bencana banjir di BTN Ghina Sakinah, Kecamatan Barru Kabupaten Barru, Hadawiyah, 47, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak termasuk PT Vale yang telah menyalurkan bantuan.
“Terima kasih, hari ini dapat sarung, Indomie dan susu. Waktu kejadian, jam 5 subuh hari Sabtu, saya sama 2 anak terpaksa mengungsi ke masjid karena air sudah masuk rumah sampai leher. Pas besoknya kembali, barang-barang sudah basah. Beras terpaksa dibuang karena tidak bisa mi dimasak,” ungkapnya.
Ada belasan orang di BTN Ghina Sakinah yang sempat mengungsi karena banjir dan rumahnya dikunjungi tim relawan Vale.
Hingga saat ini, BPBD Barru mencatat ada 6.099 lebih keluarga yang terdampak, dan ada 400 ha lebih lahan juga terdampak. Sementara di Soppeng, ada dsekitar 11.691 orang yang terdampak bencana banjir dan 119 pengungsi.

 

Komentar