SMAN 4 Kendari Gelar Donor Darah, Wakil Gubernur Sultra Apresiasi Kepedulian Sosial Pelajar

PENDIDIKAN43 Dilihat

IndeksSultra.com, Kendari- Peringati Hari Kebangkitan Nasional, SMA Negeri 4 Kendari menyelenggarakan kegiatan donor darah sebagai wujud nyata semangat kemanusiaan dan solidaritas sosial di kalangan pelajar.

Kegiatan tahunan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Hugua, yang hadir langsung untuk memberikan dukungan dan apresiasi.

Kegiatan donor darah tersebut melibatkan beragam unsur masyarakat, termasuk siswa, guru, anggota TNI dan Polri, serta instansi pemerintah lainnya. Pelaksanaannya bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Tenggara, mencerminkan kolaborasi kuat antar lembaga dalam mendukung upaya kemanusiaan.

Dalam sambutannya, Wagub Hugua menyampaikan rasa bangganya terhadap semangat para siswa, khususnya anggota Palang Merah Remaja (PMR), yang menunjukkan kepedulian terhadap sesama melalui aksi nyata.

“Donor darah ini mencerminkan bahwa siswa tidak hanya berfokus pada capaian akademik, tetapi juga mampu berkontribusi langsung bagi masyarakat. Ini adalah bentuk karakter positif yang perlu terus dikembangkan,” ujar Hugua.

Ia menambahkan bahwa PMR memiliki peran penting dalam pembentukan karakter peserta didik, karena tidak hanya menanamkan nilai empati, tetapi juga melatih kesiapsiagaan dan keterampilan sosial.

BACA JUGA  Yayasan Hadji Kalla Perluas Jangkauan Beasiswa Kalla 2025 di Sulawesi Tenggara

“PMR bukan sekadar kegiatan tambahan di sekolah. Ini adalah ruang pembelajaran hidup yang melahirkan generasi peduli dan bertanggung jawab. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa dicontoh oleh sekolah lain,” imbuhnya.

Kepala SMAN 4 Kendari, Liyu, menjelaskan bahwa donor darah menjadi agenda rutin tahunan yang bertujuan mengajarkan nilai empati, solidaritas, dan tanggung jawab sosial kepada para siswa sebagai bagian dari penguatan pendidikan karakter.

“Kami ingin siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Melalui kegiatan ini, mereka belajar dari pengalaman nyata,” tutur Liyu.

Sekretaris PMI Provinsi Sultra, Sahrun Gaus, turut menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menyatakan bahwa kegiatan donor darah ini sangat membantu PMI dalam menutupi kekurangan pasokan darah di Kota Kendari, yang masih defisit sekitar 314 kantong darah per bulan dari kebutuhan ideal.

BACA JUGA  Jelang Debat, Berikut Persiapan ASR-Hugua

“Kegiatan ini menjadi kontribusi besar untuk membantu sesama. Begitu mendapat informasi, kami segera mengirim tim medis terbaik kami,” kata Sahrun, yang juga merupakan alumnus SMAN 4 Kendari.

PMI mengerahkan enam tenaga medis, termasuk seorang dokter, untuk memfasilitasi proses donor. Seluruh darah yang terkumpul akan diuji secara laboratorium untuk memastikan keamanan dan kebersihannya dari penyakit menular.

Sahrun juga menjelaskan bahwa donor darah secara rutin memberikan manfaat kesehatan, antara lain merangsang pembentukan sel darah baru dan menjaga kondisi tubuh tetap bugar.

“Selain membantu orang lain, donor darah juga menyehatkan tubuh. Harapannya, kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darah secara sukarela terus meningkat,” pungkasnya.

Mengakhiri sambutannya, Wakil Gubernur Sultra memberikan pesan motivatif kepada seluruh siswa agar terus belajar dan mengembangkan diri demi masa depan yang lebih baik.

“Kalian adalah aset bangsa. Teruslah belajar, berkarya, dan memberikan manfaat bagi agama, masyarakat, dan negara,” tutup Hugua.

Penulis: Iche

Komentar