IndeksSultra.com- Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menegaskan komitmennya dalam mendukung percepatan digitalisasi desa melalui program Digital Village.
Program ini selaras dengan target pemerintah untuk mendigitalisasi 75.265 desa di Indonesia hingga tahun 2025.
EVP Head of Circle Kalisumapa IOH, Swandi Tjia menjelaskan bahwa hingga saat ini sekitar 14.000 desa telah menggunakan Dana Desa untuk mendukung upaya transformasi digital dalam tiga tahun terakhir.
Program Desa Cerdas menjadi prioritas strategis nasional, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang APBN 2025.
“Transformasi digital desa merupakan salah satu fondasi untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang merata, inklusif, dan berkelanjutan,” jelas Swandi.
Hal tersebut sejalan dengan program Pemerintah Republik Indonesia telah mengesahkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2025 tentang Koperasi yang bertujuan memperkuat posisi koperasi desa sebagai motor penggerak transformasi ekonomi digital.
“Koperasi desa didorong untuk terlibat aktif dalam pengelolaan infrastruktur layanan internet dan mendukung percepatan digitalisasi ekonomi masyarakat,” jelasnya.
Di samping itu, Dana Desa Tahun Anggaran 2025 juga diarahkan untuk pembiayaan program literasi digital, perluasan akses internet, serta pengembangan layanan publik berbasis teknologi informasi.
Komentar