IndeksSultra.com, Kendari– Dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap produk dan jasa keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra) menerapkan strategi ganda yaitu edukasi digital dan pendekatan lapangan.
Kepala OJK Sultra, Bismi Maulana Nugraha, mengungkapkan bahwa literasi keuangan di wilayahnya masih relatif rendah, hanya 63 persen.
Untuk itu, OJK memanfaatkan kanal digital seperti TikTok, Instagram, dan media sosial lainnya guna menyebarkan edukasi keuangan secara masif.
“Generasi muda saat ini aktif di dunia digital, jadi kami hadir di sana. Tapi di saat yang sama, kami juga tetap turun langsung ke daerah-daerah yang akses internetnya terbatas,” jelasnya, Sabtu 25 oktober 2025.
Selain pendekatan digital, OJK juga menggandeng pemerintah kabupaten/kota dalam program pembukaan rekening pelajar dan edukasi masyarakat kepulauan.
“Kami ubah keterbatasan jadi tantangan. Kalau jaringan internet terbatas, kami hadir langsung dengan materi singkat yang mudah dipahami,” pungkasnya.







Komentar