IndeksSultra.com, Kendari- Telkomsel kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan keagamaan dan kebudayaan berskala nasional.
Tahun ini, operator telekomunikasi terbesar di Indonesia itu berperan aktif dalam Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025, yang digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada 11–19 Oktober 2025.
Ajang bergengsi ini diikuti ribuan peserta dari 35 provinsi di seluruh Indonesia. Untuk memastikan kelancaran komunikasi dan akses digital selama kegiatan berlangsung, Telkomsel melakukan optimalisasi jaringan di seluruh lokasi acara, termasuk dengan menambah dua perangkat iMacro di Tugu Persatuan (eks MTQ Kendari) yang menjadi pusat kegiatan utama.
Manager Network Operations and Productivity Telkomsel Area Kendari, Habibi M. Tau mengungkapkan bahwa pihaknya ingin memastikan seluruh pelanggan tetap menikmati layanan terbaik selama STQH berlangsung.
“Kami berupaya semaksimal mungkin agar seluruh peserta dan pengunjung, baik dari dalam maupun luar Kendari, bisa berkomunikasi dengan lancar. Ini adalah bagian dari komitmen Telkomsel untuk mendukung kegiatan keagamaan dan kebudayaan yang berkelanjutan,” jelas Habibi.
Selain memperkuat jaringan, Telkomsel juga menghadirkan booth bazaar interaktif yang menawarkan berbagai produk dan layanan digital, seperti SIMPATI, Telkomsel Halo, Orbit, dan by.U, serta program menarik penukaran Telkomsel Poin.
Tak hanya itu, Telkomsel juga berkolaborasi dengan Erafone menghadirkan beragam perangkat digital dan promo eksklusif, sehingga pengunjung dapat merasakan langsung pengalaman digital yang lebih dekat, modern, dan relevan.
“Kami berharap dukungan ini dapat berkontribusi positif bagi kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan STQH Nasional XXVIII. Melalui teknologi, kami ingin menghadirkan nilai tambah bagi masyarakat dalam menjalankan kegiatan spiritual dan sosial,” tutup Habibi.
Dengan dukungan jaringan yang andal dan inisiatif digital yang inklusif, Telkomsel terus menegaskan perannya sebagai mitra teknologi bagi masyarakat Indonesia, termasuk dalam memperkuat semangat kebersamaan dan keberagaman melalui kegiatan keagamaan nasional seperti STQH.
Komentar