IndeksSultra.com, Kendari- Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara (BPD Sultra) menegaskan komitmennya dalam mendukung perkembangan usaha di sektor pertambangan sebagai bagian dari strategi peningkatan ekonomi daerah.
Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar dalam kegiatan Coffee Morning yang digelar di Sky Lounge Claro Kendari. Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara Bank Sultra, Asosiasi Pengusaha Tambang Sulawesi Tenggara (APTS), dan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sultra.
Dengan mengusung tema “Peranan Perbankan dalam Mendukung Pengusaha Pertambangan di Sultra”, acara ini menjadi ruang diskusi strategis untuk memperkuat sinergi antara dunia perbankan, pemerintah, dan pelaku usaha pertambangan.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa Bank Sultra siap mendukung berbagai lini bisnis di Sulawesi Tenggara, termasuk sektor pertambangan yang selama ini mungkin belum terlalu tergarap optimal. Selama ini fokus Bank Sultra memang lebih banyak pada sektor pemerintahan daerah,” jelas Andri Permana.
Ia menambahkan bahwa sektor pertambangan memiliki potensi besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Meski saat ini kerja sama Bank Sultra dengan perusahaan tambang baru mencapai sekitar delapan persen, pihaknya berkomitmen untuk memperluas cakupan layanan.
“Sudah ada beberapa perusahaan tambang yang menjalin kerja sama dengan kami, meski porsinya masih kecil. Ke depan, kami siap memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan produktif di sektor ini yang berdampak langsung pada peningkatan pendapatan daerah,” ujarnya.
Kepala Dinas ESDM Sultra, Andi Azis, berharap kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membangun kemitraan yang lebih kuat antara pelaku industri tambang, perbankan, dan pemerintah.
“Bank Sultra harus bisa menangkap peluang yang ada, karena kegiatan pertambangan itu tidak hanya berfokus pada penambangan, tetapi juga menyangkut rantai nilai dari hulu ke hilir. Hal ini tentu akan mendorong berbagai sektor lainnya seperti perumahan, pangan, dan infrastruktur,” ungkap Andi Azis.
Senada dengan hal itu, Ketua APTS, Andi Ady Aksar, menyampaikan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkuat kerja sama lintas sektor guna menjamin keberlanjutan usaha tambang di wilayah Sultra.
“Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan bahwa sektor pertambangan di Sultra terus mendapat dukungan dari semua pihak, baik dari pemerintah, perbankan, maupun pelaku usaha sendiri,” tutup Andi Ady.
Penulis: Iche
Komentar