OJK dan Bank Sultra Perkuat Sinergi untuk Tingkatkan Literasi Keuangan di Sultra

EKONOMI175 Dilihat

IndeksSultra.com, Kendari- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Bank Sulawesi Tenggara (Bank Sultra) terus mempererat kerja sama dalam rangka mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Melalui berbagai kegiatan edukatif, kedua institusi ini berkomitmen untuk memperluas akses masyarakat terhadap layanan keuangan.

Bank Sultra secara konsisten berpartisipasi dalam setiap kegiatan literasi keuangan yang diselenggarakan oleh OJK di berbagai kabupaten dan kota. Kehadiran Bank Sultra, yang didukung oleh jaringan kantor cabangnya di hampir seluruh wilayah Sulawesi Tenggara, menjadi bagian penting dalam upaya mendekatkan informasi dan layanan keuangan kepada masyarakat.

Bersama BPR Bahteramas, Bank Sultra aktif menyampaikan edukasi mengenai produk perbankan dan pentingnya pemahaman finansial kepada publik.

“Kami selalu mendapat dukungan dari Bank Sultra dan rekan-rekan di BPR Bahteramas dalam pelaksanaan kegiatan di daerah. Mereka memiliki jaringan luas dan keterlibatan yang sangat tinggi. Kontribusi mereka sangat signifikan dalam program literasi keuangan di Sultra,” ujar Kepala OJK Sultra, Bismi Maulana Nugraha.

BACA JUGA  Jamin Ketersedian Uang Tunai, BI Sultra Siapkan Rp1,2 Triliun Selama Periode Nataru

Hingga kini, program literasi keuangan OJK telah menjangkau 16 dari total 17 kabupaten/kota sasaran. Daerah terakhir direncanakan akan dijangkau pada Juni 2025. Dalam kolaborasi ini, Bank Sultra memegang peran strategis dengan menyampaikan materi edukatif terkait produk dan layanan perbankan kepada berbagai komunitas.

Selain memperkenalkan produk konvensional seperti tabungan dan kredit, Bank Sultra juga aktif menyosialisasikan pemanfaatan layanan perbankan digital kepada masyarakat.

“Banyak masyarakat yang masih menganggap bank hanya tempat menabung dan meminjam uang. Padahal kini kami telah menyediakan layanan ATM, mobile banking, hingga transaksi daring seperti transfer dan belanja di platform digital seperti Tokopedia dan Shopee. Semua ini merupakan bagian dari edukasi literasi keuangan,” jelas Bismi.

BACA JUGA  Dikukuhkan Sebagai Kepala OJK Sultra, Bismi Maulana Berkomitmen Bekerja Dengan Penuh Integritas Dedikasi dan Profesionalisme

Sinergi ini sejalan dengan target nasional untuk mencapai tingkat literasi keuangan sebesar 65 persen dan inklusi keuangan sebesar 80 persen pada 2025.

Guna mendukung tujuan tersebut, OJK telah meluncurkan sejumlah program strategis, termasuk pelaksanaan Bulan Literasi Keuangan Indonesia yang melibatkan platform perbankan digital Jenius serta para genius sebagai duta literasi keuangan.

Tahun depan, OJK juga akan memfokuskan kegiatan literasi keuangan pada sektor pasar modal, termasuk pembentukan galeri investasi di berbagai wilayah sebagai bentuk nyata dari edukasi keuangan.

Kolaborasi erat antara regulator dan pelaku industri keuangan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan pemanfaatan layanan keuangan oleh masyarakat secara luas. Langkah ini menjadi bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Sultra.

Penulis: Iche

Komentar