Pertamina Hadirkan Posyandu 3 Generasi Inklusif Pertama di Parepare Lewat Program CSR

EKONOMI75 Dilihat

IndeksSultra.com, ParePare- PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui unit operasionalnya Fuel Terminal (FT) Parepare, terus menunjukkan komitmen terhadap pembangunan kesehatan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertajuk Pertamina Sehati.

Salah satu inovasi yang kini menjadi percontohan di Kota Parepare adalah kehadiran Posyandu Flamboyan, posyandu pertama yang mengusung konsep 3 Generasi dan inklusif, menyasar pelayanan bagi balita, remaja, lanjut usia, hingga Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Berbeda dari posyandu konvensional, Posyandu Flamboyan tidak hanya menyediakan layanan kesehatan dasar, tetapi juga menjadi ruang edukasi, pendampingan psikososial, serta pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan kebun gizi mandiri yang dikelola oleh kader dan kelompok binaan.

“Kami berupaya membangun ekosistem layanan yang sehat, inklusif, dan penuh empati. Setiap kelompok masyarakat, termasuk remaja dan ODGJ, berhak memperoleh akses kesehatan yang layak dan setara,” ujar Adhi Warsito, Fuel Terminal Manager Parepare.

BACA JUGA  Bank Sultra Raih Penghargaan BPD Terbaik di Ajang Bisnis Indonesia Award 2025

Posyandu ini memiliki jadwal pelayanan rutin setiap bulan, yakni untuk balita pada tanggal 10, lansia pada tanggal 16, serta remaja dan ODGJ pada tanggal 26. Layanan mencakup pemantauan pertumbuhan anak, pemeriksaan tekanan darah, penyuluhan gizi, hingga konseling psikologis.

Keunikan lainnya terletak pada penyediaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang bersumber langsung dari hasil kebun lokal. Kebun ini dikelola di pekarangan posyandu oleh kelompok kader wanita, yang sekaligus menjadi sarana ketahanan pangan serta pemberdayaan perempuan di lingkungan tersebut.

Program ini secara nyata mendukung capaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya:

  • SDG 2: Mengakhiri kelaparan dan meningkatkan nutrisi,

  • SDG 3: Menjamin kehidupan yang sehat dan sejahtera,

  • SDG 5: Kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, serta

  • SDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.

Tengku Muhammad Rum, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Sulawesi, menegaskan bahwa Posyandu Flamboyan kini menjadi rujukan dan inspirasi bagi pengembangan posyandu serupa di wilayah Parepare.

“Program ini membuktikan bahwa kolaborasi antara dunia usaha, masyarakat, dan kader kesehatan mampu menghadirkan layanan yang berkelanjutan dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” ujar Rum.

Masyarakat yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang program TJSL Pertamina dapat mengakses akun media sosial resmi @ptpertaminapatraniaga, @mypertamina, @pertaminasulawesi, atau menghubungi Pertamina Call Center 135 yang tersedia selama 24 jam.

Redaksi

Komentar